Electronic
Commerce (e-Commerce) adalah proses pembelian, penjualan atau pertukaran produk,
jasa dan informasi melalui jaringan komputer. e-Commerce merupakan
bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya
sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis,
pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-Commerce juga
memerlukan teknologi basis data atau pangkalan data (databases),
e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi
non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat
pembayaran untuk e-Commerce ini.
Ide
dasar serta manfaat e-Commerce dalam meningkatkan pelayanan terhadap
pelanggan serta meningkatkan daya saing perusahaan dalam hal ini menjadi sudut
pandang dari penulis yang dijadikan sebagai obyek dalam tulisan ini. Melihat
kenyataan tersebut, maka penerapan teknologi e-Commerce merupakan
salah satu faktor yang penting untuk menunjang keberhasilan suatu produk dari
sebuah perusahaan. Untuk mempercepat dan meningkatkan penjualan cepat maka
dengan melihat perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat tersebut
dapat memanfaatkan suatu layanan secara on-line yang berupa e-Commerce.
Dengan
adanya layanan electronic commerce (e-Commerce) ini maka pelanggan dapat
mengakses serta melakukan pesanan dari berbagai tempat. Dengan adanya era
teknologi yang canggih saat ini para pelanggan yang ingin mengakses e-Commerce tidak
harus berada di suatu tempat, hal itu dikarenakan di kota kota besar di
Indonesia telah banyak tempat tempat yang menyediakan suatu fasilitas akses
internet hanya dengan menggunakan laptop/notebook ataupun dengan Personal
Digital Assistant (PDA) dengan menggunakan teknologi wifi. Maka dari itu saat
sekarang sangat diperlukan dan diminati perusahaan-perusahaan yang menerapkan
layanan e-Commerce.
Penggunaan e-Commerce di
Indonesia untuk saat masih terbatas. Berdasarkan survey masih relatif sedikit
perusahaan agribisnis yang menggunakan e-Commerce sebagai sarana
untuk kepentingan bisnis. Oleh karena itu dalam tulisan ini akan kita akan
membahas tentang perkembangan dari e_Commerce dibidang agribisnis.
Dikutip dari penjelasan (CNN Indonesia, 2014)
mengatakan bahwa Bisnis e-Commerce telah menjadi bagian penting dari
perkembangan internet di Indonesia. Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
memperkirakan transaksi jual beli barang melalui internet (e-commerce) dari
Indonesia akan menembus angka US$ 10,08 miliar. Rata-rata nilai transaksi
belanja online tersebut tumbuh 40 persen setiap tahun.
Bisnis e-commerce Indonesia juga telah
dilirik banyak investor, baik dalam maupun luar negeri. Beberapa VC (Venture Capital)
besar seperti Rocket Internet, CyberAgent, East Ventures, dan IdeoSource bahkan
sudah menanamkan modal ke perusahaan e-commerce yang berbasis di
Indonesia. Beberapa diantaranya adalah raksasa Lazada dan Zalora, Berrybenka, Tokopedia, Bilna, Saqina, VIP Plaza, Ralali,
Elevenia, Bukalapak, agrowing.co.id dan
masih banyak lagi. Sebagian dari mereka adalah contoh dari perusahaan e-commerce yang
sukses dan berhasil dalam memanfaatkan peluang pasar e-commerce di
Indonesia yang sedang meningkat. Bahkan Pemerintah China berinisiatif membuat
kerjasama perdagangan berbasis e-commerce dengan negara-negara Asean, termasuk
Indonesia.
Untuk masa sekarang bisnis e_Commerce sudah berkembang sangat pesat, tidak hanya di
perusahaan-perusahaan yang menjual berbagai bahan sandang, dan papan. Tetapi e_Commerce
juga telah digunakan untuk sektor pertanian yaitu fungsinya khusus untuk
memasarkan hasil-hasil produk dari pertanian tidak hanya itu produk yang
dihasilkan bisa berupa jasa. Adapun salah satu perusahaan e_Commerce yang
berbasis agribisnis terbesar di Indonesia dan telah dilirik banyak investor
yaitu agrowing.com. selain itu masih banyak lagi perusahaan e_Commerce di
bidang agribisnis yang sudah ada di Indonesia. Dengan adanya e_Commerce berbasis
agribisnis jadi informasi seputar dunia agribisnis tidak hanya dilakukan
seperti di pasar atau pun di antara para petani di wilayah tertentu. Tetapi dengan
e_Commerce berbasis pertanian produk baru dalam pertanian seperti bibit, pupuk,
vitamin saat ketika petani mengalami kesulitan dalam tanaman, bisa mengirimkan
foto kondisi tanaman dan detailnya ke aplikasi, baru pakar menjawab permasalahan
tersebut. Aplikasi juga seperti forum online untuk komunikasi antara petani.
Aplikasi dapat digunakan pengguna untuk memberikan informasi hasil panen
beserta harga dan menjual ke pembeli tanpa perantara tidak hanya itu petani
juga bisa konsultasi gratis lewat forum yang telah disediakan, dan semua bisa
di dapatkan dengan cukup mudah dengan adanya sambungan internet untuk mengakses
e_Commerce yang telah ada.
Adapun
5 aplikasi yang turut membantu memajukan pertanian Indonesia yaitu :
1. Petani
2. TaniHub
3. LimaKilo
4. Pantau
Harga
5. Nurbaya
Initiative
Jadi
dengan berkembangnya e_Commerce khususnya berbasis agribisnis di Indonesia, memberi
dampak yang sangat positif yaitu dalam memajukan pertanian Indonesia. Melihat masyarakat
Indonesia sendiri dalam menggunakan internet cukup tinggi dan dari tahun ke
tahun terus meningkat tidak menutup kemungkinan bahwa e_Commerce dibidang
pertanian akan memberi dampak yang terus menerus ke arah positif dalam
memajukan sector pertanian Indonesia dalam membantu mensejahterakan para petani
dan tentunya bisa membimbing para petani untuk membudidayakan tanaman dengan baik
sehingga dapat mendapatkan hasil panen dengan kualitas baik. Teruslah jaya Indonesia
ku Negara yang disebut sebagai Negara agraris, marilah kita terus majukan sector
pertanian, dan untuk masyarakat Indonesia marilah kita menjadi masyarakat yang
selektif dalam menggunakan tekhnologi yang ada saat ini tentunya untuk hal-hal
yang bermanfaat tidak hanya bagi individu tapi juga bermanfaat bagi orang banyak.